Selasa, 19 Juni 2012

BAGAIMANA SEHARUSNYA




hmm...
sungguh berani kau dengan penilaianmu..
itulah akibat dari ketidak waspadaanmu..
yang halus bodoh telah ikut keluar dari pengetahuan bersamamu yang menggandeng katundukan..
itulah akibat dari tak telitinya kamu membaca qur'an..petunjukKU untukmu..
bukankah yang bersungguh sungguh itu teliti dengan perbuatannya..
maka apakah kamu masih menyangkal bahwa ia telah berhasil..
menjadikanmu teman,karena prilakunya juga buru buru..

keimanan yang kau jaga..
keimanan yang kau sambung dengan prilakumu..
memang telah membuat warnamu berbeda..
dan KU kenal dengan warna itu..
maka penilaian KU akan menjumpai telah membedakan warnamu pula..
dan yang pandai dalam kebodohannyalah yang menjumpaimu..
bukankah mahluk itu harus datang memohon pada penciptanya..

maka mengapa tak kau tingkatkan keimananmu itu..
pada menerima pemberianKU..
jika kau tahu maksud penciptaanmu..
adalah hanya dia yang dapat mengantarkanmu..

maka adalah menjadi tanggungjawabmu menjaga jasadmu..
janganlah sampai rusak atau hilang itu yang harus kau jaga..
ajarkan padanya yang harus kau tinggalkan memujiKU..
agar ia tetap memujiKU selamatkan dirinya dari sentuhan api itu..
maka terimalah pemberianKU..
maka bersamalah kau dengan pemberianKU..
karena hanya dia yang dapat mengantarkanmu padaku..